Kesehatan Gigi dan Mulut Anak serta
Permasalahannya
Anak-anak merupakan golongan orang yang
memiliki banyak permasalahan kesehatan. Dari mulai masalah kesehatan gigi dan
mulut hingga ke tubuh bagian dalam. Hal yang harus diingat, jangan pernah
menyepelekan sekecil apapun yang berhubungan dengan kesehatan anak. Bisa jadi,
hal yang asalnya kecil menjadi serius di kemudian hari.
Kesehatan gigi dan mulut anak serta
permasalahannya juga jangan luput dari perhatian. Hal-hal yang menyangkut
kesehatan gigi dan mulut anak serta permasalahannya banyak yang berhubungan
dengan sesuatu yang serius.
Berikut ini adalah hal-hal yang menyangkut kesehatan
gigi dan mulut anak serta permasalahannya yang banyak terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.
·
Tumbuh
gigi
Tumbuh gigi dimulai saat bayi, yaitu sejak
mereka mengenal makanan padat (semipadat) pertama. Di sini, makanan
padat(semipadat) menjadi perangsang tumbuhnya gigi. Ini merupakan persiapan
bagi bayi dalam menghadapi fase kehidupan berikutnya.
Gigi-gigi yang tumbuh semasa bayi (gigi primer) disebut sebagai gigi susu. Jumlah total gigi susu ini adalah 20 yang terbagi menjadi 4 gigi seri atas, 4 gigi seri bawah, 2 gigi taring atas, 2 gigi taring bawah, 4 geraham atas, dan 4 geraham bawah.
Gigi-gigi yang tumbuh semasa bayi (gigi primer) disebut sebagai gigi susu. Jumlah total gigi susu ini adalah 20 yang terbagi menjadi 4 gigi seri atas, 4 gigi seri bawah, 2 gigi taring atas, 2 gigi taring bawah, 4 geraham atas, dan 4 geraham bawah.
·
Gigi
copot
Gigi copot adalah fase dalam pertumbuhan
gigi. Fase ini merupakan persiapan bagi gigi baru (gigi sekunder) yang permanen
untuk digunakan hingga mereka dewasa.
·
Kerusakan
gigi
Kerusakan gigi hampir terjadi pada semua
anak. Kerusakan ini di antaranya adalah susunan gigi yang tidak rata, gigi
berlubang, karies, dan warna gigi yang tidak putih. Penyebabnya adalah
penggunaan botol susu dan empeng; konsumsi gula berlebih; kurangnya perawatan
gigi; hingga penggunaan obat (antibiotik) tertentu.
·
Sakit
gigi
Sakit gigi adalah imbas dari kerusakan
gigi. Sakit gigi pada anak-anak yang paling banyak terjadi adalah gigi
berlubang. Di sini terjadi kontak makanan dengan saraf gigi yang terekspos ke
luar akibat lapisan dentin gigi yang rusak.
·
Perawatan
gigi
Perawatan gigi pada anak sering kali
terabaikan. Anggapan gigi susu yang akan diganti gigi permanen membuat gigi
susu tidak dianggap penting. Jadinya, hal-hal seperti menggosok gigi dan
kunjungan ke dokter gigi jarang bahkan tidak dilakukan.
·
Masalah
gigi dan mulut yang lainnya
Permasalahan gigi dan mulut lainnya yang
terjadi pada anak misalnya saja kebiasaan mengisap jempol, menggigit-gigit
kuku, mengisap bibir, memain-mainkan air ludah, dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa hal mengenai kesehatan
gigi dan mulut anak serta permasalahannya yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.
infonya bagus bagus kak
BalasHapusresep sate klatak